1.13.2010

cinta-ku terlarang

Setiap saat ingin rasanya tersenyum ketika mengingat tentangnya....hmmmm..
Aku menyebutnya 'KAMBING' karena dia berjenggot namun dia juga berkumis. Kambing Kumis mungkin tepatnya...Wakakkkakkakkkakk....
Ganteng sih enggak, tapi tingkahnya yang konyol membuatku ingin selalu bertemu dengannya dan tertawa bersamanya. Ketika tiba-tiba kejenuhan maupun kebimbangan muncul, satu-satunya nomor yang akan kupencet hanyalah nomornya. Sesaat setelah mendengar suaranya, semua rasa jengkel, jenuh, sebal, dan apapun jenis perasaan negatif langsung lenyap dan berganti dengan perasaan senang dan bahagia.
Sayangnya, dia sudahada yang punya...yang lebih parahnya lagi, kami satu kantor dimana ada larangan untuk pekerja menikah dengan sesama pekerja dalam satu perusahaan...hiks...
Saat ini, aku hanya dapat bahagia melihat dan mendengar suaranya setiap hari. Bulan depan kami akan berpisah, kambing-ku bakal pindah ke Cilegon. Semoga dia tetap sudi mengangkat telpon dariku bila mood-ku sedang buruk. Bukan bermaksud membuatnya menjadi tempat sampah, namun bila aku memberikan porsi lebih itu berarti hatiku juga berharap lebih untuk mendapatkannya. Biarkanlah kami hanya menjadi saudara saja, jangan yang lainnya.
Ahh kambing...ku akan merindukanmu...meski ku akan selalu membenci asapmu...hihihiii...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih telah berkunjung